Demi berikan pengalaman terbaik saat bermain, Sony kembangkan teknologi yang mampu sesuaikan antara game dengan skill player. Mereka juga telah mematenkan teknologi ini tanggal 7 Desember lalu.
Teknologi ini sementara dinamakan ‘tingkat kesulitan yang terkalibrasi berdasarkan aktivitas virtual’. Singkatnya, Sony menggunakan teknologi ini untuk mengukur seberapa mahir seorang player dalam bermain sebuah game. Tujuannya agar player bisa lebih menikmati permainan.
Cara kerjanya terdengar cukup sederhana. Saat bermain, Sony mengumpulkan beragam data secara real-time. Data ini nantinya akan diproses sesuai parameter hingga menjadi penentu apakah tingkat kesulitannya terlalu tinggi, rendah, atau sesuai.
Jika menurut parameter perlu ada penyesuaian, maka alih-alih merubah tingkat kesulitan, teknologi ini akan merubah elemen dalam game. Misalnya mengurangi jumlah musuh, meningkatkan kemampuan karakter dsb.
Menurut isi paten, beberapa parameter yang digunakan saat memproses data antara lain kecepatan dan penundaan gerak, keragu-raguan, kekuatan karakter, jumlah kompetitor atau musuh dan metriks lainnya.
Tentunya teknologi ini belum bisa diwujudkan dalam waktu dekat, namun menarik untuk dinanti. Apakah nantinya player akan terbantu atau justru terganggu dengan teknologi ini?
